Implementasi Program Kesehatan Ibu Dalam Upaya Penurunan Angka Kematian Ibu dan Beberapa Permasalahannya (Studi Kasus di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat)
Abstract
The maternal mortality rate (AKI) in West Sumatra Province is relatively high and still needs serious attention. Data from the West Sumatra Provincial Health Office revealed that the number of cases of maternal death in 2016 was 108 cases. One of the districts with high maternal mortality cases is Solok Regency. The general objective of the study is to analyze the implementation of maternal health programs as an effort to reduce maternal mortality and problems. The study was conducted in Solok District, West Sumatra in 2017. The research uses a descriptive-interpretative field research with qualitative research methods. Data collection techniques were carried out through in-depth interviews using interview guidelines. Processing and analysis are carried out qualitatively. The results of the study revealed that several programs / activities had been carried out as an effort to improve maternal health including maternal health programs which included the activities of the Complication Delivery and Prevention Planning Program (P4K), maternal classes and maternal referral. Some of the problems in the implementation of the MMR reduction program are the access to health services including the quality of health services and referral servicesnot yet optimal. In addition, the utilization of health services has not been optimal due to the socio-cultural factors of society and socio-economic conditions.
abstrak
Angka Kematian Ibu ( melahirkan di Provinsi Sumatera Barat masih tergolong tinggi dan masih perlu mendapatkan perhatian yang serius. Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat mengungkapkan bahwa jumlah kasus ke matian ibu pada tahun 2016 sebanyak 108 kasus. Salah satu kabupaten dengan kasus kematian ibu yang tinggi adalah Kabupaten Solok. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menganalisis implementasi program kesehatan ibu dalam upaya penurunan an gka kematian ibu dan permasalahan/hambatannya. Penelitian dilakukan di Kabupaten Solok, Sumatera Barat pada tahun 2017. Penelitian yang dilakukan ini merupakan penelitian lapangan yang berbentuk deskriptif interpretatif dengan menggunakan metode pe nelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilaksanakan melalui wawancara mendalam
menggunakan pedoman wawancara. Pengolahan dan analisis dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa beberapa program/kegiatan telah dilaksanaka n dalam upaya peningkatan kesehatan ibu diantaranya program kesehatan ibu yang meliputi kegiatan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi ( kelas ibu hamil dan rujukan maternal. Beberapa permasalahan dalam
implementasi program penuruna n AKI adalah belum optimalnya akses layanan kesehatan meliputi kualitas pelayanan kesehatan dan pelayanan rujukan. Selain itu belum optimalnya pemanfaatan layanan kesehatan yang dilatarbelakangi oleh faktor sosial budaya masyarakat dan sosial ekonomi.
Downloads
References
Afifah,Tin. Pangaribuan L, Rachmalina, dan Media, Yulfira. 2010. "Perilaku Pemeriksaan Kesehatan Ibu Hamil dan Pemilihan Pertolongan Persalinan di Kabupaten Sukabumi”. Jurnal Ekologi Kesehatan, Volume 9, No. 3 September 2010.
Afrizal. 2008. Pengantar Metode Penelitian Kualiatatif. Padang: Laboratorium Sosiologi. Fisip Unand.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. n.d. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 6 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Derah Provinsi Sumatera Barat (2016-2021).
Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan. n.d. Laporan Riset Fasilitas Kesehatan.
Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan.2014. Laporan Riset Kesehatan Dasar 2013.
Biro Pusat Statistik. 2012. Survey Demografi Kesehatan Indonesia. Jakarta: BPS.
Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar. 2008. Studi kematian Ibu dan kematian Bayi di Provinsi Sumatera Barat, Faktor Determinan dan Masalahnya.
Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar. 2016. Laporan Tahunan Kesehatan Ibu dan Anak
Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar. 2016. Rencana Strategis Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat
Dinas Kesehatan Kabupaten Solok. 2016. Profil Kesehatan Kabupaten Solok.
Edyanti, Deal B. “Faktor Pada Ibu yang 2014. Berhubungan dengan Kejadian Komplikasi
Kebidanan . ” Jurnal Biometrika dan Kependudukan, Vol. 3, No. 1 Juli 2014: 1–7, 2014.
Fibriana, Arulita Ika. 2007. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kematian Maternal. Tesis Undip.
Fuada, Novianti dan S. Budi. “Pelaksanaan 2015. Kelas Ibu Hamil di Indonesia,”. Jurnal Kesehatan Reproduksi Vol. 6 No.2 tahun 2015.
Irawaty, Diah. Kematian Ibu dan Anak dan 2015. “ Beberapa Persoalan Mendasar Kesehatan dan Hak Reproduksi”. http://www. komnasperempuan.or.id. Diakses tanggal 28 September 2015.
Irianto, Joko dan Suharjo. “Peranan Puskesmas Mampu PONED dan Penurunan Kematian Ibu.” Vol. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan – 19 No. 1 Januari 2016: 1–9.
Kementerian Kesehatan. Permenkes No. 43 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal
Kemenkes, 2017. Data dan informasi Profil Kesehatan Indonesia 2016.
Lolong, Dina Bisara.2011. “Analisa Kematian Ibu dan neonatal.”Jurnal Ekologi Kesehatan, Vol. 10.No.3, September 2011.
Mujiati, Lestary H, Laelasari. 2014. “Kesiapan Puskesmas PONED di Lima Regional Indonesia.” Vol. 24 No. 1, Media Litbangkes Mar 2014, 36-41”, 2014.
Pranata S, Pratiwi NL, Rahanto S 2011 . . “Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kesehatan, Gambaran Peran Kader Posyandu dalam Upaya Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi di Kota Manado dan Palangkaraya . ” Buletin Penelitian Sistem kesehatan, Vol.14 No.2, April:172-184.
Sumarni “Faktor-faktor yang Mempengaruhi . 2014. Kematian Ibu di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah Periode Tahun 2009-2011.” Bidan Prada: Vol. 5 No. 1 Jurnal Ilmiah Kebidanan, Edisi Juni , hlm. 52-62
Tejayanti, Teti, Lolong, D, Pangaribuan, L. 2015. “Penyebab Kematian Maternal di Kabupaten Malang Jawa Timur Tahun 2010”. Jurnal Kesehatan Reproduksi, Volume 6, No. 1, April 2015.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
- Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.